Selasa, 15 Desember 2009


sesuai dengan profesi saya maka saya menyarankan untuk buka bengkel spesialis, ada banyak macam bengkel spesilis yang bisa dilakoni, misalnya bengkel mesin balap motor, spesial aksesoris, spesialis body dan masih banyak lagi.
sebelum buka bengkel harus pelajari situasi lokasi dulu, apa aja yang dibutuhkan oleh masyarakat saat ini khususnya lokasi anda karena ngk mungkin bisa tembus pasaran hingga luar daerah sebelum berhasil dilokasi sendiri.
setelah tahu minat pelanggan, maka saya sarankan untuk mulai menghitung dana yang dibutuhkan, mulai dari peralatan bengkel hingga produk yang akan dijual, hitung juga berapa kira-kira pendapatan maksimal tiap harinya, apakah cukup untuk beli sebatang rokok ato sebungkus, ato satu pak (hanya perumpamaan wkwkwk).
Hitunglah berdasarkan persen dari dana yang dikeluarkan, misalnya:
sewa tempat Rp.10.000.000/thn
alat-alat bengkel Rp 10 jt
produk yang dijual Rp 25 juta
lain-lain Rp 5juta
jadi totalnya 50 juta, nah sekarang hitung apakah hasilnya akan sampai 5%/bln jd klo sampai maka:
50 juta x 5% = 2,5 juta / bln jadi 2,5 x 12 = 30 juta
sekarang hitung kemungkinan pengeluaranx itu tergantung bagaimana anda mengelola. key
standar kerja saya adalah 5%/bln klo tdk samapi maka saya tdk kelolola. key selamat mencoba

Tidak ada komentar:

Posting Komentar